Resensi Buku 2024

Hello — Tere Liye

Sarah N Aini
2 min readDec 25, 2024

Novel ini saya pinjam dari salah satu murid di sekolah, novel remaja dengan diksi dan konflik yang sederhana. Tere Liye, seperti yang kita tahu adalah penulis yang produktif, karyanya tidak pernah absen di rak best seller gramedia dan toko buku yang bahkan baru buka, di jajaran fiksi di perpustakaan juga tidak mungkin kalau kita tidak menemukannya.

Hello ini bercerita tentang kisah sepasang manusia yang lahir di tahun dan tanggal yang sama dengan nasib yang berbeda, sang wanita lahir dari keluarga berada sementara sang pria lahir sebagai anak pembantu.

Pertama saya membaca novel ini rasanya mirip sinetron Indosiar atau FTV SCTV. Cerita yang klise dan mudah ditebak kemana alurnya.
Mungkin point dari novel ini adalah untuk menarik minat baca pada remaja, mengingat novel ini untuk usia 12 tahun ke atas. Bacaan bagi pembaca yang mulai ingin advance bacaannya dari bacaan anak-anak menuju bacaan yang lebih berat.

Seperti cerita teenlit kebanyakan, bahasa yang digunakan juga ringan dan menyenangkan, namun satu hal yang berbeda dari Tere Liye adalah tidak fomo dengan kata ganti saya, kamu, anda, dan aku, dengan kata lo gue. Jika kita banyak menemukan penggunaan kata lo gue pada teenlit klise yang beredar di luar sana, latar tempat kota Jakarta yang begitu modern dengan gaya hidup yang hedon dan setting sekolahan, Tere Liye dapat menciptakan gaya baru dalam menuliskan cerita remaja. Ia dapat tetap menggunakan diksi yang baku tanpa meninggalkan esensi novel remaja.
Novel remaja ternyata tidak harus menggunakan lo, gue, anjrit, dan kata-kata gaul lainnya sehingga terkesan cringe untuk membuat sebuah karya bisa diterima. Novel remaja pun tokohnya tidak harus diberi nama dengan nama sangsekerta campur yunani agar terlihat keren seperti Dirgantara, Alexandria, Sagara, Aletta, dan Kenzo.
Dalam novel ini tokoh justru memiliki nama yang sangat melokal, Hesty dan Tigor. Juga tidak melulu menyajikannya dalam latar sekolahan elit Jakarta dengan mobil mewah dan geng motor bernama Garuda Coorporation — whatever —

Banyak hal-hal yang mudah ditebak dalam cerita ini, terutama hal-hal yang terlalu umum seperti Hesty yang masuk kampus ternama dari keluarga terpandang. Namun gong dalam novel ini adalah pemilihan konflik dan plot twist yang mungkin tidak akan kalian temukan dalam novel teenlit dan novel remaja pada wattpad sekalipun!

Tere Liye yang sangat cerdas dalam mengolah konflik membuat ritme baca pada remaja ini mengalami peningkatan yang bertahap dalam setiap bab. Menurut saya ini adalah cara yang cerdas agar pembaca semakin tertarik dan betah membaca apalagi bagi para pembaca novel pemula di usia remaja.

SNA, 25 Desember 2024

--

--

Sarah N Aini
Sarah N Aini

Written by Sarah N Aini

bekerja adalah untuk menabur manfaat, bukan untuk dilihat.

No responses yet